KEMERDEKAAN SEJATI DALAM KRISTUS

Care cell
Oleh: Pdt. Simon Irianto Dipl. Text.

Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka. Yohanes 8:36.
Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan kuk perhambaan. Galatia 5:1.

Sejak manusia pertama Adam jatuh dalam dosa, semua keturunannya ada dibawah kuasa dosa (Roma 5:12), sama seperti penyakit keturunan akan menurun pada semua keturunannya, sejarah Alkitab membuktikan tidak ada manusia yang sempurna, Abraham, Ishak, Yakub, Daud bahkan orang-orang yang dikasihi Allah, semua mempunyai kelemahannya sendiri-sendiri, itulah sebabnya Allah harus menurunkan Adam yang kedua ke dunia, pribadi yang tanpa cacat dan cela, Yesus Kristus agar manusia beroleh kasih karunia yang memampukan mereka menang dari dosa dan membenarkan mereka (Roma5:15-17).
Melalui Kristus, dilahirkan generasi baru yang bukan hanya diampuni dari dosa dan dilepaskan dari kuasa maut, tetapi diberi kuasa untuk hidup merdeka, menang dari dosa bahkan berkuasa bersama-sama Dia (Roma 5:17).

Melalui Karya Kristus di salib , kuasa dosa dan akibatnya di netralisir dan dikalahkan (Roma 6:5-12). Orang-orang yang lahir baru, melalui percaya kepada-Nya disucikan oleh kuasa darah-Nya, dijadikan baru dan memiliki kemampuan hidup benar yang tidak mungkin bisa sebelumnya menjadi bisa melalui anugerah-Nya (Efesus 2:4-5).

Sama seperti:
Wanita berdosa yang berjumpa dengan Yesus menjadi wanita mulia.
Zakheus yang tamak menjadi pemberi yang murah hati .
Perjumpaan dengan Yesus mengubah hidup manusia siapapun dia, seburuk apapun hidupnya menjadi ciptaan baru (2 korintus 5:17), perubahan itu dimulai dari dalam, dari roh manusia yang diselamatkan dan bergerak keluar mengubah jiwa dan seluruh keberadaan manusia, betapa hebatnya kuasa Kristus.

Bagaimana untuk mengalami kemerdekaan sejati itu?
Bukan dengan usaha dan keinginan keras,tetapi:
1. Percaya dan menerima Karya Kristus, sudah memerdekakan kita (Efesus 2:4-5) lalu mendeklarasikannya dengan iman (Roma.10:9-10).
2. Melalui firman-Nya kita dibersihkan semakin kudus dan menang (Yohanes 15:3; 2 Tim 3:16).
3. Roh kudus-Nya diam di dalam kita memberi kemampuan untuk hidup tidak lagi diperbudak dosa (2Korintus 3:17-18), keintiman dengan-Nya membuat kita sungguh-sungguh merdeka (Roma 8:2).
4. Mematikan kehidupan daging dengan hidup didalam roh (Galatia 5:16-18), menyukai hal-hal yang rohani, baik itu melalui media, TV dan keseharian, berhenti memberi makan hal-hal kedagingan yang akan membawa pada dosa; berbeda dengan dosa yang harus dibereskan dengan kuasa Darah Yesus, keinginan daging harus disalibkan dengan menyangkal diri, tidak menuruti keinginannya dan dengan mendisiplin diri (Galatia 5:24) dan mempersembahkan tubuh kita sebagai persembahan yang hidup kepada-Nya (Roma 12:1-2).
5. Menanggalkan manusia lama dan mengenakan manusia baru (Efesus 4:22-24) dengan sungguh-sungguh bertobat, mengakui dosa dan dengan kekuatan-Nya meninggalkan semua itu membangun kehidupan rohani dengan rajin, beribadah baik secara pribadi maupun kelompok, sehingga mengalami pembaharuan didalam roh dan pikiran kita.

Bila 5 hal di atas kita kerjakan percayalah kita akan hidup dalam hidup yang benar-benar merdeka. Amin.

Check Also

Bahan Care Cell Sept

PENYEMBAH SEJATI

Oleh: Pdt. Simon Irianto Dipl. Text. Tuhan sedang mencari penyembah sejati, orang-orang seperti Daud yang …