CINTA TANAH AIR

Tidak kebetulan kita dilahirkan dan dibesarkan di negeri ini, apakah kita pernah bertanya mengapa kita ada di sini, bukan di Afrika atau Amerika? Semua dalam pengaturan dan rencana Tuhan yang sempurna, kita ini buatan Allah diciptakan dalam Yesus karena ada pekerjaan baik yang Tuhan mau kita lakukan bagi sekitar kita (Efesus 2:10).

Ketika bangsa Israel dibuang ke Babel, Tuhan memerintahkan mereka berdoa dan mengusahakan kesejahteraan di mana mereka ada, karena kesejahteraan kota itu adalah kesejahteraan mereka (Yeremia 29:7). Kita bertanggung jawab pertama-tama dengan doa kita, karena semua pemerintahan ada dalam pengawasan dan ijin Tuhan (Roma 13:1-4). Kita harus berdoa agar diberi orang-orang yang takut akan Tuhan, yang adil dan menegakkan kebenaran di semua institusi pemerintahan, sehingga bangsa ini menjadi sejahtera, adil dan makmur.

Kedua, kita harus tunduk dan taat pada pemerintah (Titus 3:1), membayar apa yang harus dibayar, tidak melanggar hukum bahkan terlibat ikut serta membantu pemerintah dalam kegiatan sosial dan kesejahteraan.

Nehemia adalah contoh orang yang mengasihi bangsanya berdoa dan berkorban buat mereka sehingga Tuhan mempromosikan dia dari sekedar pelayan raja menjadi seorang pemimpin daerah (Nehemia 1:4, 5:14-19).

Ketiga, kita tidak boleh apatis tidak peduli pada hal-hal yang sedang terjadi di tengah bangsa kita, misalnya Pemilu, kita harus ambil bagian agar terpilih orang-orang yang baik dan bisa dipercaya, pemimpin yang membawa bangsa ini pada kemajuan, bukan yang hanya mementingkan diri sendiri dan golongannya.

Keempat, kita juga harus terlibat membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, program yang menyentuh penyakit masyarakat seperti narkoba, aborsi, kebodohan. Gereja tidak bisa hanya diam saja, tapi menunjukkan kehadiran gereja menjadi jawaban dan berkat.