MEMBANGUN HIDUP DI ATAS FIRMAN ALLAH

Pohon Kuat Tertanam

Mazmur 1:1-3

Berbahagialah orang yang tidak berjalan  menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan  orang berdosa,  dan yang tidak duduk  dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air,  yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya;  apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Ayat 1 menyebutkan ada 3 hal yang tidak boleh dilakukan (sebutkan!)

Ayat 2 memberi penjelasan bahwa kita seharusnya menggemari dan suka merenungkan firman Allah. Contoh dari “kesukaan”: kue keju jelas merupakan makanan kesukaan saya. Ketika saya sedang mencicipinya, saya menikmati setiap kunyahan. “Peraturan Allah”, atau Alkitab, adalah yang terlezat, paling enak dari semua makanan bagi orang yang mau berjalan di tempat yang mendatangkan berkat. Firman Allah seharusnya menjadi kesukaan kita, makanan terlezat sepanjang hari. Itu seharusnya menjadi kesukaan kita jika ingin masuk ke dalam pengasuhan anak yang mengagumkan. Mazmur 34:9 mengatakan, “Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya Tuhan itu.”

Waktu kita menanamkan diri kita dalam mempelajari Alkitab, menimba kehidupan darinya untuk ‘memberi makan’ hati, pikiran dan roh. Alkitab berjanji bahwa kita akan mulai berbuah. Buah Roh diuraikan dalam Galatia 5:22-23.

Tidakkah Anda ingin menjadi ibu yang menghasilan buah-buah Roh bagi suami dan anak-anak Anda? Kita ingin menjadi wanita yang secara konsisten mengasihi, penuh sukacita sekali pun dalam masa-masa sulit, dan penuh damai sejahtera di tengah-tengah kekacauan. Kita ingin menjadi sabar, lemah lembut, murah hati, baik hati dan setia. Dan betapa kita membutuhkan penguasaan diri!

Apakah ini tidak mungkin? Ya, kalau Anda menggunakan kekuatan sendiri, kepandaian dan kemauan diri sendiri, tidaklah mungkin untuk menjadi wanita seperti itu. Tapi puji Tuhan,  sebagai orang percaya dalam Kristus, kita tidak berusaha dengan kekuatan kita sendiri, tapi saat kita menimba kehidupan dan hikmat dari-Nya melalui firman-Nya, kita dapat menghasilkan buah-buah itu. Sewaktu Anda terus membaca dan mempelajari Alkitab, menerapkannya ke dalam kehidupan Anda, Anda akan lihat bahwa Anda menampilkan sifat-sifat ilahi semakin nyata dalam hidup Anda.

Inginkah Anda agar anak-anak memiliki seorang ibu yang stabil dan kokoh seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air? Jadi menurut pelajaran kita hari ini, apa yang perlu Anda kerjakan?

Bagaimana Allah berbicara kepada Anda hari ini?

Apakah Dia telah meyakinkan Anda akan satu bidang di mana Anda perlu berubah?

Apakah Anda mengizinkan Dia mengubah Anda?

Oleh: Indri Haans

 

Check Also

Artikel Wanita Ok 25

IMAN UNTUK MENANG

Kay tidak berencana menjadi pelatih hebat. Ia juga tidak berencana menjadi orang Kristen yang vokal. …