
Shallom saya ingin menyaksikan cinta kasih Tuhan Yesus yang sudah menyembuhkan saya dari sakit covid 19. Singkat cerita pada tanggal 25 April 2020, Tuhan ijinkan saya terbaring sakit. Awalnya hanya sakit panas biasa, badan lemas dan tidak kuat untuk berjalan karena pusing dan akhirnya saya menjalani rapid test dengan hasil positive atau reaktif, saya terkejut dan merasa takut. Dokter Zeffry, menyarankan bahwa saya harus di rawat inap, di RS Santosa dan saya pada saat itu kondisi tubuh saya lemas, karena di pasang infus, dan mengkonsumsi obat yang menurut saya harganya sangat mahal, secara manusia saya tidak sanggup mengeluarkan biaya dan sempat ada rasa takut dan khawatir, tetapi luar biasanya Tuhan selalu menguatkan saya sehingga saya percaya Tuhan selalu sediakan dana dan cukupkan untuk setiap apa yang saya perlukan.
Berkat Tuhan itu selalu mengalir dalam hidup saya. Tuhan tidak tinggal diam. Tuhan kirimkan saudara-saudara seiman untuk mendoakan saya. Dan saya sangat bersyukur kepada orang terdekat yang saya anggap mereka adalah orangtua saya di saat saya terbaring sakit mereka selalu menjaga, menolong, merawat, memberikan support dan menguatkan iman saya. Dan di saat itu saya menyadari bahwa pertolongan Tuhan itu selalu mengalir bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya, saya harus belajar untuk menerima, belajar rendah hati kepada Tuhan Yesus dan kepada pemimpin saya.
Dan kepada saudara-saudari seiman saya nyatakan bahwa Tuhan Yesus Kristus yang telah menyembuhkan saya. Oleh sebab itu dalam kesaksian ini saya menyatakan kepada kita semua, kalau ketika kita di ijinkan Tuhan terbaring sakit mari kita datang kepada Tuhan, berlutut di hadapan Tuhan dan berdoa kepada Tuhan serta meminta pertolongan kepada Tuhan. Saya teringat perkataan Tuhan Yesus yang terdapat dalam kitab Injil Matius 9:12, 10:8. Dan di situlah iman saya bangkit dan menjadi semangat dan terus berdoa meminta pertolongan kepada Tuhan Yesus Kristus. karena Dia adalah IMANUEL Allah menyertai kita. Amin…..